cancer-specialist-centre-beacon-beacon-hospital
coe-icon-cancer-Beacon-hospital-malaysia

Apa itu Kanker?

Kanker bukan hanya satu tetapi sekelompok penyakit yang saling berkaitan yang terjadi saat sel-sel abnormal tumbuh dan menyebar dengan cepat. Sel-sel tubuh normal tumbuh dan membelah dan tahu kapan waktu untuk berhenti bertumbuh. Seiring waktu, sel-sel normal juga akan mati. Berbeda dengan sel-sel normal, sel-sel kanker justru terus bertumbuh dan membelah secara tidak terkendali.

Sel-sel kanker biasanya berkelompok atau menggumpal membentuk tumor dan tumor tumbuh menjadi benjolan sel kanker yang dapat merusak sel-sel normal yang ada di sekitar tumor dan merusak jaringan sehat tubuh manusia.

Terkadang sel-sel kanker akan melepaskan diri dari tumor asal dan menjelajah ke bagian tubuh lain di mana sel-sel ini akan tetap bertumbuh dan membentuk tumor baru. Inilah cara kanker menyebar dan bergerak ke bagian tubuh lain yang disebut metastasis.

Karsinoma

kanker yang mulai tumbuh dari jaringan yang membentuk organ, seperti kulit, paru-paru, hati, payudara, usus kecil, payudara, serviks, indung telur, dan lain-lain.

Sarkoma

kanker yang mulai tumbuh pada jaringan ikat, seperti tulang, tulang rawan, otot, lemak atau pembuluh darah.

Leukimia

kanker yang mulai tumbuh dalam darah yang menyusun jaringan seperti sumsum tulang atau lebih dikenal dengan sebutan kanker sel darah

Limfoma and myeloma

kanker yang mulai tumbuh pada sel-sel sistem kekebalan tubuh

Otak dan saraf tulang belakang

kanker yang menyerang sistem saraf pusat. Kanker otak dapat terjadi di berbagai bagian otak, sedangkan kanker saraf tulang belakang dapat terjadi di saraf tulang belakang atau sumsum tulang belakang.

Apa saja jenis-jenis kanker?

Kanker Tulang

Kanker Otak

Kanker Indung Telur

Kanker Pankreas

Kanker Payudara

Kanker Serviks

Kanker Kolorektal

Telinga Hidung Tenggorokan

Kanker Mata

Kanker Kantong Empedu

Kanker Ginjal dan Kandung Kemih

Leukimia

Kanker Hati

Kanker Paru-paru

Limfoma

Mieloma

Kanker Nasofaring

Kanker Esofagus

Kanker Prostat

Kanker Kepala dan Leher

Kanker Kulit

Tumor Saraf Tulang Belakang

Kanker Perut

Kanker Testis

Metastasis Otak

Kanker Anus

Appendicular Cancer, cancer of appendix, appendix

Kanker Usus Buntu

Kanker Endometrium

Apa penyebab kanker?

Sel-sel kanker muncul akibat adanya kekeliruan yang terjadi saat pembelahan sel atau karena kerusakan DNA yang disebabkan oleh paparan lingkungan. Hingga kini, kami masih belum bisa memastikan penyebab sesungguhnya yang memicu terjadinya kanker, tetapi terdapat banyak studi dan penelitian yang mendukung beberapa faktor pemicu tertentu yang mungkin meningkatkan peluang terjadinya kanker.

Zat-zat penyebab kanker:

  • Zat kimia dalam asap rokok tembakau
  • Radiasi seperti sinar ultraviolet
  • Polusi udara
  • Zat kimia di lingkungan tempat kerja, seperti asbes, benzena, formaldehida, debu kayu, dan lain-lain berkaitan erat dengan terjadinya kanker

Faktor pemicu lain termasuk:

  • Obesitas
  • Alkohol
  • Kurang berolahraga
  • Pola makan
  • Infeksi dan virus HPV (human papillomavirus)
  • Hormon
  • Gen yang diwarisi dan lain-lain.

Tahap Kanker?

Tahap 0
Sel-sel abnormal dalam tubuh dan mungkin berkembang menjadi kanker di kemudian hari, disebut juga dengan Carcinoma In Situ.

Tahap 1
Kanker relatif kecil dan hanya terdapat pada organ asal.

Tahap 2
Kanker belum menyebar pada jaringan sekitar tetapi sel-sel kanker mungkin telah menyebar pada kelenjar getah bening yang dekat dengan tumor.

Tahap 3
Kanker mungkin telah menyebar pada jaringan sekitar dan kelenjar getah bening pada daerah tersebut.

Tahap 4
Kanker telah menyebar dari tempat asalnya ke organ lain. Ini disebut juga sebagai kanker sekunder atau metastasis..k.

Kajian Kanker UK

Penelitian Kanker Inggris (21 July 2017), Cancer Research UK

Stadium kanker menggambarkan ukuran kanker dan sejauh mana ia telah berkembang. Sangatlah penting karena ini dapat memberikan informasi penting bagi dokter dalam menentukan cara pengobatan dan untuk menentukan apakah pengobatan sebaiknya melibatkan penggunaan kemoterapi, radioterapi, pembedahan atau kombinasi ketiganya.

Apakah pengobatan untuk kanker?

Bedah Onkologi Pengobatan kanker yang efektif melibatkan pendekatan multimodal untuk memberikan pasien peluang terbaik untuk bertahan hidup. Kanker biasanya diobati dengan pembedahan, kemoterapi atau terapi radiasi – atau terkadang kombinasi dari beberapa terapi perawatan. Pilihan pengobatan bergantung pada jenis tingkatan kanker yang menyerang serta stadium tumor.

Bedah Onkologi

adalah prosedur yang dilakukan oleh ahli bedah berpengalaman untuk menghilangkan pertumbuhan kanker dari tubuh Anda.

Kemoterapi

adalah penggunaan obat anti kanker untuk mengobati kanker. Obat-obatan tersebut terkadang diminum dalam bentuk pil, tetapi biasanya diberikan melalui jalur intravena khusus.

Terapi Radiasi

adalah pengobatan di mana radiasi digunakan untuk membunuh sel kanker. Ada banyak cara berbeda untuk menjalani radioterapi, tetapi cara kerjanya sama. Mereka merusak sel kanker dan menghentikan pertumbuhan atau penyebarannya di dalam tubuh.

Terapi Bertarget

Terapi Bertarget adalah obat-obatan atau elemen lain yang menghambat perkembangan dan penyebaran kanker dengan mengganggu molekul tertentu (“target molekuler”) yang terlibat dalam pertumbuhan, perkembangan, dan penyebaran kanker. Kadang-kadang, terapi bertarget disebut “obat bertarget molekuler”, “terapi bertarget molekuler”, “obat presisi”, atau nama serupa. Pengobatan dengan obat ini disebut terapi bertarget.

Immunoterapi

adalah suatu bentuk pengobatan kanker yang menggunakan atau membantu sistem kekebalan tubuh Anda untuk melawan kanker. Ini adalah jenis terapi biologis yang menggunakan zat yang terbuat dari organisme hidup untuk mengobati kanker yang membantu sistem kekebalan Anda melawan kanker.

Bedah Radio Stereotaktik (SRS)

adalah jenis terapi radiasi yang menggunakan banyak pancaran energi. Sinar tersebut ditargetkan secara hati-hati untuk fokus pada pertumbuhan sel, yang disebut tumor, di bagian tubuh mana pun.
​

Radioterapi Tubuh Stereotaktik (SBRT)

SBRT secara tepat menargetkan tumor dengan radiasi dosis tinggi, menghemat jaringan sehat, dan meminimalkan efek samping. Ini membasmi sel kanker dalam sesi yang lebih sedikit dan menawarkan pilihan pengobatan non-invasif.
​

Terapi Hormon

Terapi hormon adalah pengobatan kanker yang digunakan untuk memperlambat atau menghentikan pertumbuhan tumor yang sensitif terhadap hormon.

Tampilkan berdasarkan keahlian

Tampilan selanjutnya