Setelah didiagnosis dengan kanker, banyak pasien mulai memikirkan perubahan gaya hidup yang dapat membantu mereka melawan kanker.
“Sebagian besar pertanyaan dari pasien kanker lebih berkaitan dengan perubahan gaya hidup yang diperlukan daripada pertanyaan tentang pengobatan”, kata Dr. Lum Wan Wei, konsultan onkologi klinis kami.
Dr. Lum juga menambahkan bahwa pemahaman adalah kunci. “Meskipun informasi secara online sangat melimpah, menemukan informasi yang tepat sangat penting untuk bertahan dari kanker.”
Dalam webinar terbaru, Dr. Lum membahas beberapa area yang dapat dipertimbangkan.
Diet
Diet merupakan bagian penting dalam perawatan kanker. Namun, seringkali dokter tidak memiliki cukup waktu untuk membahas diet secara detail karena ada topik-topik lain yang perlu dibahas terkait kanker.
Menurut Dr. Lum, “Peran dari rencana diet adalah untuk menjaga kesehatan, meningkatkan daya tahan tubuh, menoleransi pengobatan, dan menjaga massa tubuh.”
Bagian terpenting dari diet pasien kanker adalah memastikan makanan yang dikonsumsi bersih, matang, dan baru dibuat.
Selain itu, pasien kanker disarankan untuk memantau asupan makanan dan keadaan vital tubuh dengan mencatat dalam jurnal makanan dan mengamati bagaimana tubuh bereaksi terhadap apa yang dikonsumsi.
Beberapa aturan umum bagi pasien kanker meliputi:
- Mengonsumsi hanya makanan yang bersih, matang, dan baru dibuat.
- Memiliki diet yang terdiri dari protein tinggi, kalori tinggi, buah-buahan, sayuran, dan cairan.
- Batasi konsumsi daging merah dan daging olahan.
- Batasi jumlah garam dan gula.
- Hindari menggoreng makanan dan pilih cara memasak seperti pemanggangan, pemanggangan dalam oven, atau merebus.
- Buang lemak dan kulit yang terlihat pada daging.
Pasien didorong untuk berbicara dengan dokter mereka mengenai rencana diet pribadi karena setiap rencana diet bergantung pada jenis kanker yang diderita.
“Contohnya, pasien kanker usus besar yang baru menjalani operasi perlu melatih kembali usus mereka dengan mengonsumsi 4-6 makanan kecil sehari daripada 3 makanan biasa,” kata Dr. Lum.
Latihan fisik
“Ketika kita berbicara tentang berolahraga, itu tidak berarti harus berlari selama satu jam setiap hari. Olahraga sederhana seperti berjalan, yoga, atau tai chi selama 20-30 menit sehari sudah cukup,” kata Dr. Lum.
Untuk pasien lanjut usia, jika olahraga sederhana terlalu berat, tanyakan kepada dokter tentang jenis olahraga yang dapat dilakukan saat duduk.
Meskipun berolahraga baik untuk kesehatan secara keseluruhan, pasien juga diingatkan untuk istirahat yang cukup dan tidak berolahraga secara berlebihan.
Emosi
Kanker tidak hanya memengaruhi kesehatan secara fisik, tetapi juga menimbulkan beragam emosi yang sulit diproses.
Temukan cara untuk mengurangi stres, bermeditasi, dan terbuka menerima serta meminta bantuan dari orang lain. Ada banyak kelompok dukungan yang tersedia di Malaysia yang menyediakan ruang aman bagi pasien untuk membuka diri secara emosional.
Penting bagi pasien kanker untuk merawat kesehatan emosional dan mental mereka.
Meskipun perubahan gaya hidup ini diperlukan untuk bertahan dari kanker, mereka juga penting untuk mengurangi risiko kanker.
Departemen Gizi dan Nutrisi kami siap memberikan rencana diet pribadi dan saran nutrisi, tanpa memandang kondisi kesehatan.
